Royanah Blog

Hai, saya Royanah asal Kendal. Ini adalah blogku untuk kegiatanku menulis.

Cari Blog Ini

Batik Indonesia

Batik merupakan kesenian menggambar diatas kain untuk bahan pakaian yang dikenal dari jaman nenek moyang kita. Pada zaman-zaman kerajaan  Majapahit dan sesudahnya, lalu masa-masa kerajaan Mataram kemudian kerajaan Solo dan Yogyakarta. Hingga saat ini di kedua daerah itu terus saja terkenal dengan kerajinan batiknya.

 Para ahli mempunyai pendapat yang berbeda tentang asal kata ’ batik ’ diantaranya berasal dari 2 kata ‘amba’ dan ‘titik’ yang mempunyai arti “Menulis titik”  yang didasari dari kegiatan menulis dari titik-titik sampai menjadi sebuah motif. Dahulu motif kebanyakan hewan dan tumbuhan, namun seiring jaman kini semakin bervariasi. Bahan yang digunakan untuk menulis dari beberapa bahan alami dari tanaman asli Indonesia seperti pohon mengkudu, soga, tinggi, dan nila. Bahan sodanya terbuat dari soda abu dan garamnya dibuat dari tanah lumpur.
Baju dengan bahan batik

Macam-Macam Batik

Variasi batik sangat banyak dan setiap motif mempunyai arti sendiri, berikut beberapa contoh diantaranya:

Batik Keraton
Awalnya batik dibuat untuk raja dan permaisuri keraton dan abdi-abdinya. Sebagian orang meyakini cikal bakal dari berbagai motif batik berasal dari motif ini hingga berkembang. Mempunyai makna filosofi hidup. Motif batik ini dahulunya dilarang dipakai orang-orang biasa seperti batik motif  Parang Barong, Parang rusak, batik Udan Laris dan sebagainya.
Motif Parang Barong

Batik Sekar Jagad
Merupakan salah satu motif khas batik Indonesia. Motif sekar jagat mempunyai makna kecantikan dan keindahan sehingga orang lain yang melihat akan terpesona. Juga ada yang beranggapan bahwa motif ini berasal dari kata “kar jagad” yang diambil dari kata jawa( kar=peta, jagad=dunia), Sehingga motif ini melambangkan keragaman di seluruh dunia.
Motif Sekar Jagad
Batik Kawung
Yang menjadi ciri khas dari motif ini adalah berpola bulatan mirip buah kawung (sejenis kelapa juga kadang dianggap buah kolang-kaling) yang ditata rapi secara geometris. Motif bunga teratai, dengan empat lembar daun yang merekah. Teratai adalah bunga yang melambangkan umur panjang dan kesucian. Motif  batik kawung biasanya diberi nama berdasarkan besar kecilnya bulat-bulat yang ada pada motif tertentu.
Motif Kawung
Batik Sida Mukti
Merupakan motif batik yang biasanya digunakan dalam sebuah pernikahan. Makna motif yang terkandung didalamnya adalah gurda. Berawalan dari kata sida (dibaca Sido) yang berarti ‘jadi’ terlaksana. Yang mengandung harapan agar apa yang diingini tercapai. Salah satunya sida mukti yang mengandung harapan untuk mencapai kebahagiaan lahir dan batin.
Motif Sidomukti
Batik Kendal
Jika anda belum tahu maka Kendal adalah nama sebuah kota di Jawa Tengah dekat Semarang. Batik motif kembang kendil adalah ciri khas batik di kota Kendal ini. Motif kendil (periuk) adalah simbol kota Kendal dengan filosofi diambil dari cerita Joko Kendi. Yaitu tabah dalam menerima cobaan sehingga bahagia akhirnya.
Motif Kendil Mukti
Batik  Jetis
Batik Jetis  berasal dari sebuah tempat  yang dahulunya dikenal kampong jetis hingga kini nama ‘batik kampung jetis’ yang tepatnya di Sidoarjo, tidak jauh dari Surabaya. Merupakan salah satu paguyuban membuat batik. Motif batik di daerah ini mempunyai warna-warna terang dan kontras.
Motif batik dari Jetis
Seiring berjalannya waktu dengan perkembangan teknologi yang dahulunya batik hanya dikerjakan dengan menggambar/ menulis. Kini batik cap dan printing semakin banyak. Tapi walau bagaimanapun batik tulis tetap yang termahal dibanding yang lain dan menjadi keunggulan.

Batik  sekarang bukan hanya dijadikan untuk busana. Aksesoris lainnya seperti sandal, sepatu, tas dan kerajinan lainnya. Banyak di toko atau  swalayan yang menyediakan berbagai variasi  hasil karya batik.

Sekarang  UNESCO telah resmi menetapkan batik sebagai warisan  dunia milik Indonesia sebagai warisan kemanusiaan lisan dan non bedawi (Masterpieces of Oral and Intangible Heritage of Humanity). Pengakuan UNESCO  bahwa batik telah sah menjadi milik Indonesia. Untuk itu kita wajib menjaga pelestariannya, dan tanggal 2 Oktober telah ditetapkan sebagai hari batik nasional. Diharapkan masyarakat akan semakin mencintai batik.

Terima kasih

Pembaca yang baik meninggalkan komentar :)

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan pesan anda disini..

Facebook